Agama untuk Siapa?

Salam ngadubanteng masbro ..!! Ngadubanteng sangat prihatin dengan situs situs yang mengatasnamakan agama tapi isinya berupa hasutan dan parahnya banyak yang percaya! Jejaring sosial yang dijadikan media tempur atar umat beragama yang saya sendiri heran... ngadubanteng mikirnya simple saja setiap agama pasti mengajarkan kebaikan pastinya tidak boleh saling menyakiti dan membunuh!

Tapi aneh masbro banyak orang yang merasa sudah tidak punya dosa dengan bertindak atas nama agama tapi perbuatanya bertolak belakang dengan ajaran agamanya! Agama untuk siapa masbro? kalau agama jadi bahan ledekan, kalau agama menjadi ajang saling membunuh...!! 

Menurut ngadubanteng agama itu bukan untuk diingat saja ajaranya tapi dilakukan pada setiap prilakukanya setiap harinya dimulai dari pikiran kita pada saat kita memikirkan hal yang positif maka akan keluar lewat mulut kita maka akan keluar kata-kata yang positif pula dan dari mulut akan keluar tindakan dan perbuatan kita pastinya tindakan kita juga positif jadi ngadubanteng mikir neh kalau kita menyibukan diri dengan optimasi diri untuk berbuat baik pasti kita ga akan sempet buat menilai negatif kepercayaan lain karena saya merasa setiap ajaran agama itu baik, hanya manusianya saja kadang lebai terhadap ajaran agamanya membela denganc ara yang tidak sesuai dengan ajaran agamanya sendiri dan hal ini malah berimbas pada ajaran agamanya sendiri yang dia wujudkan dari perilakunya dan perilaku bukan dari ajaran agamanya pastinya tapi dari egonya yang teramat lebai dalam menilai Agama itu! 

 Saya yakin Tuhan itu baik dan saya sangat yakin Tuhan tidak pernah memberi kita sakit atapun musibah! Tapi yang saya heran dan tidak tahu darimana datangnya ada orang yang bilang saat kita sakit kita mendapatkan ujian dari Tuhan, dan saya teramat yakin kok Tuhan itu ga kasih kita sakit atau musibah ...karena sakit itu datang karena kit atidak menjaga kesehatan dan kalau ada musibah kita kurang hati-hati tapi kenapa Tuhan yang selalu jadi tersangka di sini kasihan kan! Pada saat kita mendapat sakit dan musibah kita mengeluh sama Tuhan tapi dimana kita setiap harinya yang dikasih kesehatan keselamatan dan rejeki mana ucapan terimaksih kita kepada Tuhan? Logika kadang bercampur tangan pada urusan ajaran agama dan ini yang menjadi topik seru pada jejaring sosial buat debat ..pada ngelkuarin ayat masing masing tuh semacam perang ayat gitu ha ha nah ngadubanteng juga manusia penuh dosa tapi kadang mikir saja apa kata-kata yang diucapkan sesuai dengan perbuatanya sehari-hari..kadang kita sibuk membuat orang lain untuk berbuat baik tapi kita sendiri itu busuk kaya pup kuda yang sudah expired ha ha macam ngadubanteng aja neh he he!! Ngadubanetng tuh mikir kalau kita mencoba mencermati setiap apa yang kita pikirkan apa yang kita ucapkan dan apa yang kita lakukan agar kita menjadi manusia yang baik pasti kita ga akan ada pikiran untuk campur tangan dengan urusan orang lain!

Agama kita beda tapi jangan karena agama kita saling menyakiti karena agama tidak mengajarkan  hal itu ,tapi itu anda sendiri berbuat karena ego anda sendiri!!

0 Response to "Agama untuk Siapa?"

Post a Comment